Free Download Djoernal Saham V2.0 : Unboxing dan Berkenalan dengan Djoernal Saham V2.0 - Part #1
Pada posting kali ini jurnalis akan memperkenalkan kepada Kamu semua, sebuah jurnal trading yang jurnalis buat sendiri menggunakan microsoft excel.
Pada jurnal ini, kamu dapat mencatat seluruh
histori transaksi, baik berupa transaksi buy, ataupun transaksi sell, transaksi
bank transfer dan transaksi penerimaan dividen. Kemudian, seluruh data yang
telah kamu input kedalam worksheet akan diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan
output berupa sebuah dashboard yang sangat informatif untuk memonitoring dan
menganalisa perkembangan portofolio serta skill trading kamu.
Djoernal saham V2.0 ini,
terdiri dari 3 worksheet yang harus kamu input terlebih dahulu, diantaranya.
1. Trade log.
2. Bank Transfer Log.
3. Dividen.
Kita akan bahas satu per satu setiap
worksheet yang menjadi komponen penyusun pada Djoernal Saham ini agar kamu
mengerti dan memahami. Tanpa basa basi lagi, yuk! kita mulai saja.
Trade Log
Pertama, kita akan membahas worksheet Trade
Log. Pada worksheet ini, terdapat sebuah tabel yang terdiri dari 18 kolom. Kita
akan mulai bahas 1 per satu kolom yang tersedia.
Kolom A
Pada kolom A, terdapat trade log number.
Disini kamu tidak perlu melakukan input secara manual karena nomor trade log
akan terisi dengan otomatis.
Kolom B
Kolom ini memuat keterangan tentang tanggal
transaksi.
Saat
melakukan input tanggal Transaksi, kamu tidak diperbolehkan untuk melakukan
double input atau memasukan data waktu yang sama. Jadi, jika kamu melaksanakan
lebih dari 1 transaksi dalam 1 hari, kamu bisa membedakannya dengan memasukkan
jam Transaksi yang berbeda.
Kolom C
Kolom ini berisikan broker yang kamu gunakan dalam bertransaksi, pada Djoernal Saham ini
kamu bisa memonitor Transaksi lebih dari 1 broker dan daftar broker tersebut
bisa kamu tambahkan sendiri sesuai dengan broker yang kamu gunakan.
Kolom D
Kolom ini berisikan Ticker symbol atau juga biasa disebut dengan kode emiten. Silahkan
kamu isikan dengan kode emiten apa yang sedang kamu transaksikan.
Kolom E
Kolom
E, action. Pada kolom ini kamu bisa isikan dengan tipe Transaksi apa yang
sedang kamu lakukan, yaitu BUY atau SELL.
Kolom F
Kolom
F, Action Price. Adalah harga saham emiten yang kamu beli atau jual pada saat
melakukan Transaksi.
Kolom G
Kolom
G, Share Volume. Adalah jumlah lembar saham yang kamu transaksikan. Jika kamu
membeli 1 lot, maka angka yang kamu input adalah 100. Karena 1 lot sama dengan
100 lembar saham.
Kolom I dan kolom J
Overwrite
fee dan Fee IDR. Pada kolom fee IDR akan ditampilkan jumlah fee yang harus kamu
bayarkan kepada broker secara otomatis. Namun, kamu juga bisa memasukkan input
secara manual untuk jumlah fee kamu dengan melakukan input pada kolom overwrite
fee.
Sebagai contoh, jurnalis melakukan input senilai 20,000. Maka jumlah
fee pada Transaksi kamu pun akan terhitung menjadi 20,000 atau sesuai dengan
nominal yang kamu inputkan.
Kolom K
Selanjutnya
nilai perkalian antara action price dangan volum sher, akan dikurangi ataupun
ditambahan dengan nominal pada fee IDR sehingga didapatkan nilai net amount
seperti pada kolom K.
Kolom U dan Kolom V
Kemudian
pada kolom U dan kolom V. Merupakan return yang kamu dapatkan dari setiap
Transaksi yang telah kamu lakukan. Return akan bernilai 0 IDR dan 0 % jika kamu
melakukan action BELI. Kemudian return akan bernilai positif jika kamu
melakukan Transaksi sell dan mendapatkan keuntungan sedangkan nilai return akan
bernilai negative jika Transaksi JUAL mu mengalami kerugian.
Kolom W
Duration.
Merupakan rentang waktu antara saat kamu melakukan pembelian sampai kamu
melakukan penjualan dan mendapatkan ritern. Duration ini juga sering disebut
dengan holding time.
Baik!
Kita lanjutkan pada kolom selanjutnya!
Disini,
kamu juga diberikan 4 kolom input tambahan yang nantinya berfungsi untuk
membantu kamu mengetahui psikologi kamu saat sedang melakukan Transaksi. Kolom
setup, merupakan kolom yang berisikan setup apa yang sedang kamu jalankan dalam
melakukan sebuah Transaksi atu trade. Adapun setup yang bisa kamu pilih
diantaranya adalah momentum, bounce, trend follow dan swing trade.
Kolom Y
Reason,
merupakan kolom yang disediakan untuk memonitor alas an kamu saat melakukan
keputusan jual maupun beli. Reason yang dapat kamu gunakan diantaranya adalah too
early, too late, not in plan, as planned, broke rules, news dan fundamentals.
Kolom Z
Pada
kolom Z, kamu dapat melakukan input berupa kondisi emosi kamu saat mengeksekusi
Transaksi kamu. Kolom emotion ini bertujuan untuk memonitor seberapa besar
emosi mempengaruhi keputusan kamu dalam berinvestasi dan melihat efek emosi
tersebut terhadap kinerja kamu. Beberapa input yang kamu bisa masukan dalam
kolom ini adalah fear, hope, greed, bored, impulse, fomo, confident dan hyped.
Kolom AA
Kolom
yang terakhir adalah additional notes, pada kolom ini kamu bisa menambahkan
catatan penting lainnya yang kalian anggap penting sebagai bahan evaluasi
strategi trading kamu.
Bank Transfer Log
Mari
kita lanjutkan ke sheet yang kedua, sheet kedua atau sheet bank transfer adalah
sheet yang berisikan tentang data Transaksi kamu dalam proses deposit maupun
withdraw dana dari RDN atau Rekening Dana Nasabah.
Pada
kolom yang pertama pada sheet bank transfer terdapat kolom log number, sama
seperti sheet sebelumnya, pada kolom ini kamu juga tidak perlu melakukan input.
Kolom A ini, akan terisi secara otomatis.
Kemudian
kolom B pada sheet Bank Transfer ini berisikan waktu Transaksi, untuk melakukan
input kamu dilarang untuk memasukan data waktu yang sama. Apabila data yang
kamu masukan sama dengan data yang sudah ada sebelumnya, maka warna data yang
sama akan berubah menjadi kuning. Hal ini sama seperti pada kolom Tanggal di
sheet Trade log. Jadi pastikan data yang kamu masukan berbeda ya!
Kolom
C pada sheet ini, juga sama dengan pada sheet sebelumnya. Kamu bisa memasukan
kode broker pada kolom ini. Kolom D atau Action dapat kamu isikan dengan jenis
Transaksi yang kamu lakukan dengan memilih deposit atu withdraw. Isikan jumlah
Transaksi yang kamu lakukan pada kolom Kolom Gross Amount, dan masukan jumlah
fee jika ada biaya tambahan dari bank penyedia RDN yang kamu gunakan. Isikan
dengan nol jika tidak ada biaya fee. Gross amount akan dikalkulasikan dengan
jumlah fee yang telah kamu input berdasarkan jenis transaksinya dan akan
didapatkan hasil pada kolom net amount.
Kolom
terakhir pada sheet Bank Transfer adalah Notes, kamu bisa menambahkan catatan
penting Transaksi kamu pada kolom ini.
Dividens
Pada
sheet ini terdiri dari 12 kolom yang masing-masing kolomnya akan mencatat
detail Transaksi dividend kamu mulai dari Nomor Transaksi, Broker, Stock Code
untuk nama emiten, Tanggal cumdate, tanggal expired date, recording dan dan
payment date. Setelah itu kamu bisa menuliskan jumlah dividens yang kamu terima
serta pajak yang kamu bayarkan pada penerimaan devidens ini sehingga didapatkan
nilai bersih dari dividens yang kamu terima. Selain itu tersedia juga kolom
notes untuk menambahkan catatan penting pada penerimaan dividens yang terjadi.
Setelah
kita berkenalan dengan sheet yang harus kita input, mari kita menuju ke pembahasan
utama pada posting ini. Kolom dashboard yang merupakan halaman utama untuk menampilkan
data-data hasil input kamu. Pada sheet dashboard ini, kamu akan disajikan
data-data seperti Capital yang merupakan jumlah modal yang kamu gunakan dalam
trading maupun berinvestasi di saham.
Kemudian
terdapat juga nilai Return yang merupakan hasil yang kamu dapatkan. Tentunya
kamu semua berharap return ini bernilai positif bukan ? Nilai return ini sudah
merupakan nilai total dari seluruh pendapatanmu baik yang berupa capital gain
maupun pendapatan yang berupa dividens.
Selanjutnya
kamu juga disajikan data berupa nilai Asset yang kamu Kelola. Nilai asset ini
merupakan penjumlahan dari capital yang kamu miliki dengan return yang kamu
hasilkan. Jadi, semakin positif dan besar nilai return yang kamu hasilkan, maka
semakin besar juga nilai asset yang kamu miliki.
Nilai
% return merupakan persentase keuntungan yang kamu dapatkan dibandingkan dengan
nilai capital mu. Semakin besar nilai persen return ini maka kemampuan mu dalam
menghasilkan keuntungan besar dengan modal yang kecil juga akan semakin baik.
Saksikan Video dibawah ini untuk penjelasan yang lebih detail.

Post Comment
No comments: